Pemeliharaan Pembibitan/ Penyemaian Jambu Biji
Pemberian pupuk kandang sebelum disemaikan
akan lebih mendorong pertumbuhan benih secara cepat dan merata, setelah
bibit mulai berkecambah sekitar umur 1-1,5 bulan dilakukan penyiraman
dengan menggunakan larutan Atoik 0,05-0,1% atau Gandasil D 0,2%, untuk
merangsang secara langsung pada daun dan akar, sehingga memberikan
kekuatan vital untuk kegiatan pertumbuhan sel.
Setelah itu dilakukan penyiraman pagi-sore secara rutin, hingga kecambah
dipindah ke bedeng pembibitan, penyiraman dilakukan cukup 1 kali tiap
pagi hari sampai menjelang mata hari terbit, alat yang digunakan
"gembor" supaya penyiraman dapat merata dan tidak merusak bedengan,
diusahakan supaya air dapat menembus sedalam 3-4 cm dari permukaan.
Selanjutnya dilakukan pendangiran bedengan supaya tetap gembur,
dilakukan setiap 2-3 minggu sekali, rumput yang tumbuh disekitarnya
supaya disiangi, hindarkan dari serangan hama dan penyakit, sampai umur
kurang lebih 1 tahun, baru setelah itu dapat dilakukan pengokulasian
dengan sistem Fokert yang sudah disempurnakan, sebelum dilakukan okulasi
daun-daun pohon induk yang telah dipilih mata kulitnya dirontokkan,
kemudian setelah penempelan mata kulit dilakukan, ditunggu sampai mata
kulit itu tumbuh tunas, setelah itu batang diatas tunas baru pada pohon
induk
di pangkas, kemudian rawat dengan penyiraman 2 kali sehari dan mendangir
serta membersihkan rumput-rumput yang ada disekitarnya. pemberian pupuk
daun dengan Gundosil atau Atonik diberikan setiap 2 minggu sekali
selama 4 bulan dengan cara disemprotkan melalui daun, tiap tanaman
disemprot 50 cc larutan.
Cara pemindahan bibit yang telah berkecambah atau telah di cangkok
maupun diokulasi dapat dengan mencungkil atau membuka plastik yang
melekat pada media penanaman dengan cara hati-hati jangan sampai akar
menjadi rusak, dan pencungkilan dilakukan dengan kedalaman 5 cm, agar
tumbuh akar lebih banyak maka dalam penanaman kembali akar tunggangnya
dipotong sedikit untuk menjaga terjadinya penguapan yang berlebihan,
kemudian lebar daun dipotong separuh. Ditanam pada bedeng pembibitan
dengan jarak 6-7 m dan ditutupi dengan atap yang dipasang miring lebih
tinggi di timur, dengan harapan dapat lebih banyak kena sinar mata hari
pagi. Dan dilakukan penyiraman secara rutin tiap hari 2 kali, kecuali
ditanam pada musim penghujan.
pemeliharaan & pembibitan jambu biji
20.57 |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar